Perkembangan Kognitif pada anak beserta faktor-faktor yang mempengaruhinya
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh . Kali ini saya akan memberikan penjelasan materi tentang perkembangan pada anak baik anak-anak maupun remaja.
Adapun pemaparannya sebagai berikut.
Perkembangan kognitif dapat diartikan sebagai Perkembangan Berfikir.Kemampuan berfikir setiap orang bisa ditambah melalui pembelajaran ataupun pendagogik atau pendidikan. Kognitif merupakan kemampuan mengamati,mengevaluasi dan menyimpulkan.
Perkembangan kognitif dapat berkembang melalui tiga cara ,yaitu :
1. Berdasarkan umur
2. Keturunan
3. Lingkungan
Kognitif tiap individu dapat ditingkatkan melalui pembelajaran seperti materi pembelajaran, dan sebagainya.
Berfikir menghubungkan abstraksi satu dengan lainnya. Antonim dari abstraksi adalah konkret yang berarti nyata.
Tahapan pada perkembangan kognitif anak
A. Sensori Motoris
Usia pada anak ini adalah 0-2 tahun . Adapun hal yang di lakukan pada tahap sensori motoris ini adalah mengembangkan kemampuan untuk :
•Mempersepsi
•Melakukan sentuhan
•Melakukan berbagai gerakan
•Mengkoordinasi tindakan-tindakan
B. Praoperasional
Usia pada anak ini adalah 2-7 tahun.
Adapun hal yang di lakukan pada tahap praoperasional ini adalah mengembangkan kemampuan untuk :
•Menyimpan kata-kata serta menggunakannya
•Belajar bahasa ,membaca atau bernyanyi
•Cara belajar melalui intuisi
C. Operasional Konkrit
Usia pada anak ini adalah 7-11 tahun.
Adapun hal yang dilakukan pada tahap operasional konkrit ini adalah mengembangkan kemampuan untuk :
•Menyesuaikan diri sesuai dengan realitas konkrit
•Berkembang rasa ingin tahu
•Sifat egosentris menurun
•Mengamati,menimbang,mengevaluasi dan menjelaskan pikiran orang lain
D. Operasional Formal
Usia pada anak ini adalah 11 tahun ke atas.
Adapun hal yang dilakukan pada tahap operasional formal ini adalah mengembangkan kemampuan untuk :
•Mampu berfikir logis
•Interaksi dengan lingkungan
•Berkembangnya aspek perasaan dan moral
•Berkembangnya pikiran formal
Pada tahap operasional formal dapat ditemukan kata berfikir logis ,rasional dan akal.
*Logis = Berfikir tentang pertimbangan yang dinyatakan melalui kata-kata tetapi beljm melakukan aksi.
*Rasional = Sikap pemecahan masalah melalui tindakan atau sikap.
*Akal = Menyatakan sesuatu yang baik maupun buruk.
*Berfikir kritis = Menguji logika
*Penalaran = Berdasarkan kejadian lalu difikirkan
Dapat disimpulkan bahwa, berfikir logis merupakan kemampuan berfikir yang menggunakan gabungan dari kata logika,rasional dan masuk akal.
Faktor-Faktor perkembangan Kognitif
1. Psikometiradikal ,dimana 90% berpengaruh terhadap intelek anak + 10% anak
2. Pedagogis radikal ,dimana 80-85% terhadap perkembangan anak sedangkan 20-15% oleh hereditas
Faktor lainnya yakni
1. Hereditas (keturunan,gen)
2. Lingkungan ,terutama pada lingkungan keluarga dan sekolah
Faktor gizi juga dapat mempengaruhi pertumbuhan seseorang dikarenakan seseorang membutuhkan gizi ,termasuk volume otak.
Hubungan Kecerdasan dan tingkah laku
- Untuk menentukan tindakan
- Mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan
Cara menyesuaikan kecerdasan dengan lingkungan yakni melalui dua tahap :
1. Akomodasi ( menerima ) dapat dilakukan dengan mengakomodasi pengetahuan baru
2. Asimilasi ( menyesuaikan ) dapat dilakukan dengan pengetahuan yang lama
Perkembangan kognitif setiap individu berbeda-beda, ada yang cepat maupun lambat.
Di dalam membantu perkembangan intelek(kognitif) dapat dilakukan melalui proses pembelajaran dengan penciptaan kondisi lingkungan yang kondusif.
Adapun implikasi pendidikan yang harus dilakukan bagi perkembangan kognitif peserta didik yakni sebagai berikut :
~Pendidik menerima peserta didik apa adanya
~Pendidik menciptakan suasana nyaman bagi peserta didik
~Pendidik harus bisa berempati
Di sisi lain ,guru membantu peserta didik agar belajar hingga optimal. Jika peserta didik cepat dalam kognitifnya maka dapat memberikan tantangan agar siswa berkembang dan diberikan pengayaan. Sedangkan peserta yang lambat kognitifnya dapat diberikan remedial.
Demikian penjelasan materi tentang perkembangan kognitif pada anak . Semoga bermanfaat bagi kita semua. Sukses selalu ! Aamiin .
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Senin, 19 Februari 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
MAKALAH PENGELOLAAN LABORATORIUM “SOP LABORATORIUM” DOSEN PENGAMPU : RAHMA DANI,S.Pd.,M.Pd DISUSUN OLEH: KELOMPOK ...
-
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kali ini saya akan membagikan postingan Strategi Pembelajaran Fisika tentang Strategi heor...
-
Tanah yang telah terkontaminasi oleh berbagai jenis polutan dapat dipulihkan dengan metode pengolahan yang disebut dengan remidiasi. Remidia...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar